Contoh Surat Izin Penelitian Skripsi: Template Resmi untuk Mengajukan Riset ke Instansi Tujuan
Panduan lengkap, template siap pakai, dan praktik terbaik untuk menulis surat izin penelitian skripsi ke berbagai instansi (sekolah, rumah sakit, perusahaan, desa/kelurahan, lembaga pemerintahan).
Pendahuluan
Surat izin penelitian skripsi adalah dokumen resmi yang wajib dimiliki mahasiswa ketika melakukan riset di luar kampus: instansi pemerintah, perusahaan, sekolah, rumah sakit, puskesmas, atau komunitas. Surat ini berfungsi sebagai bukti permohonan resmi, pemberitahuan tujuan penelitian, dan pengaturan akses data serta responden. Memiliki surat izin yang lengkap dan sesuai format mempermudah proses administrasi, mempercepat persetujuan, serta menjaga hubungan baik antara peneliti dan pihak instansi.
Panduan ini memberikan contoh surat izin penelitian skripsi yang dapat Anda gunakan langsung atau sesuaikan. Artikel juga menyertakan tips SEO-friendly agar artikel ini mudah ditemukan (kata kunci: surat izin penelitian skripsi, contoh surat izin penelitian, template surat izin, izin penelitian).
Mengapa Surat Izin Penelitian Skripsi Penting?
- Menjadi bukti resmi bahwa penelitian dilakukan dengan izin dari pihak terkait.
- Mengatur akses ke data, dokumen, atau responden sehingga hak privasi dan etika penelitian dijaga.
- Memperjelas ruang lingkup penelitian, waktu pelaksanaan, dan kontak peneliti.
- Menghindari masalah hukum atau administratif di kemudian hari.
- Mempercepat proses kerjasama antara kampus dan instansi.
Komponen Penting dalam Surat Izin Penelitian
Surat izin harus memuat informasi yang jelas, singkat, dan formal. Komponen-komponen utama yang wajib ada:
- Header surat (kop institusi/universitas) atau alamat pengirim.
- Nomor surat dan lampiran (jika ada).
- Tanggal pembuatan surat.
- Tujuan surat (kepada siapa ditujukan: nama instansi, bagian/departemen).
- Identitas peneliti (nama, NIM/NPM, prodi, fakultas, perguruan tinggi).
- Judul skripsi dan ringkasan tujuan penelitian.
- Ruang lingkup penelitian (metode, durasi, lokasi, jumlah responden).
- Permohonan izin dan keterangan kebutuhan (akses data, observasi, wawancara, penyebaran kuesioner).
- Jaminan kerahasiaan, etika, dan penggunaan data.
- Dokumen pendukung yang dilampirkan (surat tugas, kartu mahasiswa, surat rekomendasi pembimbing).
- Nama dan tanda tangan peneliti serta pembimbing (jika diperlukan) dan stempel institusi.
Format Resmi: Struktur Surat Izin Penelitian Skripsi
Berikut struktur surat yang ideal digunakan untuk permohonan izin penelitian skripsi:
- Bagian Kepala Surat (opsional): Kop universitas atau lembaga.
- Bagian Identitas Surat: Nomor, lampiran, perihal.
- Tanggal dan alamat tujuan surat.
- Salam pembuka yang formal.
- Paragraf pembuka: perkenalan identitas peneliti dan status sebagai mahasiswa.
- Paragraf inti: uraian singkat judul, tujuan, dan metode penelitian.
- Permintaan izin: waktu penelitian, lokasi, cara pengumpulan data.
- Penutup: harapan kerjasama, ucapan terima kasih, tanda tangan.
- Lampiran: daftar dokumen yang dikirimkan bersamaan.
Contoh Surat Izin Penelitian Skripsi (Template Resmi)
Di bawah ini beberapa template resmi yang bisa Anda salin dan sesuaikan. Setiap contoh ditulis dalam bahasa Indonesia baku dan tersedia varian untuk instansi yang berbeda.
1. Template Surat Izin Penelitian – Umum (Resmi, Formal)
KOP/LOGO INSTANSI PENGIRIM (opsional)
Nomor: _______/UNIV/_____
Lampiran: –
Perihal: Permohonan Izin Penelitian Skripsi
Yth.
Kepala [Nama Instansi/Bagian]
di Tempat
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : [Nama Lengkap]
NIM : [NIM/NPM]
Program Studi : [Nama Prodi], Fakultas [Nama Fakultas]
Universitas : [Nama Universitas]
Alamat Email : [email@example.com]
No. HP : [08xxxxxx]
Bermaksud untuk melakukan penelitian skripsi dengan judul:
“[Judul Skripsi]”
Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk [uraikan singkat tujuan penelitian]. Metode yang akan digunakan meliputi [sebutkan metode: observasi, wawancara, kuesioner, studi dokumentasi], dan penelitian direncanakan dilaksanakan pada:
Hari/Tanggal : [dd/mm/yyyy] s.d. [dd/mm/yyyy]
Lokasi : [Nama Instansi/Bagian/Lokasi]
Perkiraan Responden: [jumlah/responden]
Sehubungan dengan hal tersebut, saya mohon izin untuk melakukan penelitian di lingkungan [Nama Instansi] serta bantuan untuk memperoleh data dan akses yang diperlukan. Saya menjamin bahwa data yang diperoleh akan digunakan semata-mata untuk keperluan akademik, dijaga kerahasiaannya, dan tidak disalahgunakan.
Sebagai bahan pertimbangan, bersama surat ini saya lampirkan:
1. Fotokopi Kartu Tanda Mahasiswa (KTM)
2. Surat Tugas dari Pembimbing/Pembimbing Akademik
3. Proposal penelitian (abstrak/sinopsis)
4. Surat Pengantar dari Fakultas/Program Studi (jika ada)
Demikian permohonan ini saya sampaikan. Atas perhatian dan kerja sama Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[tanda tangan]
[Nama Lengkap]
[NIM/NPM]
Pembimbing:
[Nama Pembimbing] – [Jabatan/Email] (opsional)
2. Template Surat Izin Penelitian ke Sekolah
Nomor: _______/UNIV/_____
Lampiran: –
Perihal: Permohonan Izin Penelitian Skripsi
Kepada Yth.
Kepala Sekolah/Madrasah
[Nama Sekolah]
di Tempat
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : [Nama Lengkap]
NIM : [NIM/NPM]
Program Studi : [Nama Prodi], Fakultas [Nama Fakultas]
Universitas : [Nama Universitas]
Bermaksud melakukan penelitian pada siswa/guru [sebutkan jenjang/kelas/bagian] di [Nama Sekolah] dengan judul:
“[Judul Skripsi]”
Penelitian ini bertujuan untuk [tujuan] dan dilaksanakan pada [tanggal]. Metode penelitian meliputi wawancara, observasi, dan/atau penyebaran kuesioner. Saya meminta izin Bapak/Ibu untuk:
– Melakukan observasi di kelas yang bersangkutan.
– Melakukan wawancara dengan guru/siswa yang bersedia.
– Menyebarkan kuesioner kepada [jumlah] responden.
Saya menjamin kerahasiaan identitas responden serta penggunaan data hanya untuk keperluan akademik. Bersama surat ini saya lampirkan fotokopi KTM, surat tugas, dan proposal penelitian.
Atas perhatian dan izin Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[tanda tangan]
[Nama Lengkap]
[NIM/NPM]
3. Template Surat Izin Penelitian ke Rumah Sakit / Fasyankes
Nomor: _______/UNIV/_____
Lampiran: –
Perihal: Permohonan Izin Penelitian Skripsi
Yth. Kepala [Nama Rumah Sakit/Puskesmas]
di Tempat
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : [Nama]
NIM : [NIM]
Program Studi : [Prodi], [Fakultas]
Universitas : [Nama Universitas]
Mengajukan permohonan izin untuk melakukan penelitian dengan:
Judul : “[Judul Skripsi]”
Tujuan : [Tujuan]
Metode : [Metode]
Lokasi : [Nama Rumah Sakit/Unit/Poliklinik]
Waktu : [Periode Pelaksanaan]
Penelitian ini mungkin melibatkan pengambilan data rekam medis, wawancara pasien/petugas, atau observasi. Oleh karena itu, saya mohon petunjuk prosedur, izin akses, dan persyaratan etika yang harus dipenuhi. Semua data pasien akan dianonimkan, dan tidak akan mempengaruhi pelayanan pasien.
Lampiran:
– Fotokopi KTM
– Surat Tugas Pembimbing
– Proposal penelitian
– Izin etika (jika sudah ada)
Demikian permohonan ini. Atas bantuan dan kerja sama, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Nama]
[NIM]
4. Template Surat Izin Penelitian ke Perusahaan (Swasta)
Nomor: _______/UNIV/_____
Lampiran: –
Perihal: Permohonan Izin Penelitian Skripsi
Yth. Pimpinan [Nama Perusahaan]
di Tempat
Dengan hormat,
Perkenalkan saya:
Nama : [Nama]
NIM : [NIM]
Program Studi : [Prodi], [Fakultas]
Universitas : [Nama Universitas]
Bermaksud mengajukan permohonan izin untuk melakukan penelitian di [Nama Perusahaan] terkait [bidang/tema]. Judul penelitian saya:
“[Judul Skripsi]”
Ruang lingkup penelitian meliputi:
– Wawancara dengan manajemen/staff terkait [bagian]
– Observasi proses kerja pada [departemen]
– Pengambilan data sekunder (laporan, dokumen internal) atas izin perusahaan
Pelaksanaan: [tanggal mulai] s.d. [tanggal selesai]
Durasi kunjungan: [jam/hari] (disesuaikan dengan kebijakan perusahaan)
Kami menjamin kerahasiaan data perusahaan dan bersedia menandatangani perjanjian non-disclosure (NDA) jika diperlukan. Semua hasil hanya akan digunakan untuk kepentingan akademik.
Lampiran: KTM, surat tugas, proposal.
Atas perhatian dan izin Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Nama]
[NIM]
5. Template Surat Izin Penelitian Elektronik / Email
Subject: Permohonan Izin Penelitian – [Universitas] / [Judul Skripsi]
Yth. [Nama / Jabatan Penerima],
Perkenalkan, saya [Nama], mahasiswa [Prodi], [Universitas]. Saya bermaksud melakukan penelitian skripsi dengan judul “[Judul]”. Penelitian akan dilaksanakan pada [lokasi] antara [tanggal mulai] sampai [tanggal selesai].
Tujuan penelitian: [tujuan].
Metode: [metode penelitian].
Bentuk bantuan yang dimohon: [wawancara, observasi, akses dokumen, izin penyebaran kuesioner].
Saya lampirkan proposal singkat, fotokopi KTM, dan surat tugas pembimbing. Saya menjamin bahwa data akan dijaga kerahasiaannya.
Mohon informasi terkait prosedur dan persyaratan izin. Terima kasih atas perhatian dan kesempatan.
Hormat saya,
[Nama] | [NIM] | [No HP] | [Email]
Contoh Surat Izin Penelitian Skripsi – Variasi Bahasa dan Gaya
Tergantung instansi dan konteks, Anda bisa memilih gaya bahasa:
- Bahasa sangat formal: untuk instansi pemerintahan, rumah sakit, atau perusahaan besar. Gunakan kop, nomor surat, dan lampiran resmi.
- Bahasa formal namun ramah: sekolah, puskesmas, atau lembaga sosial. Lebih hangat namun tetap sopan.
- Email singkat & profesional: bila kontak awal dilakukan lewat email. Cantumkan lampiran digital (proposal PDF, KTM).
Contoh Kalimat Formal
“Sehubungan dengan rencana pelaksanaan penelitian tersebut, kami memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk memberikan izin dan bantuan fasilitas sesuai kebutuhan penelitian.”
Contoh Kalimat Ramah & Singkat (Email)
“Perkenalkan, saya mahasiswa [Nama Universitas]. Saya ingin melakukan penelitian terkait [topik]. Mohon informasi apakah saya dapat diberikan izin untuk melakukan wawancara/observasi pada [waktu]. Terima kasih.”
Checklist Dokumen yang Sering Diminta
Berikut daftar dokumen yang sebaiknya dilampirkan saat mengirim surat izin penelitian skripsi:
- Fotokopi Kartu Tanda Mahasiswa (KTM)
- Surat tugas atau rekomendasi dari pembimbing / program studi
- Salinan proposal penelitian (Abstrak atau ringkasan)
- Surat pengantar dari fakultas (jika diperlukan)
- Surat keterangan etika penelitian / izin komite etik (untuk penelitian kesehatan)
- Persetujuan orang tua/wali (untuk subjek penelitian anak di bawah umur)
- Form Non-Disclosure Agreement (NDA) jika perusahaan meminta
Tabel Perbandingan Template dan Kegunaannya
Template | Untuk Instansi | Keterangan Singkat |
---|---|---|
Formal Resmi | Pemerintahan, RS, Perusahaan Besar | Memuat kop, nomor surat, dan lampiran resmi |
Sekolah | Sekolah/Madrasah | Bahasa formal namun mudah dipahami guru dan kepala sekolah |
Perusahaan | Perusahaan/Startup | Termasuk jaminan kerahasiaan & opsi NDA |
Semua Instansi | Untuk kontak awal atau permohonan cepat; lampirkan PDF |
Tips Praktis Menulis Surat Izin Penelitian Skripsi (SEO-friendly)
Selain format yang benar, perhatikan beberapa tips praktis berikut agar proses izin lebih lancar dan surat Anda profesional:
- Gunakan bahasa baku, jelas, dan singkat. Hindari paragraf panjang tanpa poin.
- Sertakan informasi kontak yang mudah dihubungi (email dan nomor telepon aktif).
- Lampirkan dokumen pendukung dalam format PDF agar mudah dibuka di berbagai perangkat.
- Jika mengirim via email, gunakan subject yang informatif: “Permohonan Izin Penelitian – [Nama Universitas] – [Judul]”.
- Jika perlu, minta surat pengantar resmi dari fakultas untuk meningkatkan kredibilitas.
- Tuliskan jangka waktu pelaksanaan penelitian yang realistis dan fleksibel.
- Jelaskan manfaat penelitian bagi instansi (jika relevan), misalnya feedback laporan, rekomendasi perbaikan, atau ringkasan hasil penelitian.
- Jika penelitian melibatkan data sensitif, jelaskan langkah perlindungan data dan format pelaporan yang akan diberikan ke instansi.
- Follow-up setelah pengiriman (telepon atau email) bila belum ada respon dalam 5-7 hari kerja.
- Simpan bukti pengiriman (email terkirim, tanda terima kantor, atau nomor berkas).
Bagaimana Menyusun Ringkasan Proposal untuk Lampiran
Ringkasan proposal adalah lampiran penting. Buat singkat (1-2 halaman) dengan poin:
- Judul penelitian
- Latar belakang singkat
- Tujuan penelitian
- Metode dan populasi/responden
- Manfaat penelitian
- Waktu dan tempat pelaksanaan
- Kontak peneliti dan pembimbing
Contoh kalimat manfaat untuk instansi: “Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi praktis untuk meningkatkan efisiensi layanan di unit X.”
Studi Kasus: Pengalaman Nyata Mengurus Izin Penelitian
Berikut ilustrasi singkat studi kasus yang sering ditemui mahasiswa saat mengurus izin:
Kasus 1: Penelitian di Sekolah Dasar (SD)
Seorang mahasiswa prodi Pendidikan mengajukan surat izin ke kepala sekolah. Lampiran yang disertakan: proposal singkat, fotokopi KTM, surat tugas dari pembimbing. Kepala sekolah meminta persetujuan orang tua siswa untuk wawancara anak. Mahasiswa menyiapkan form persetujuan orang tua (consent form) dan melakukan pengumpulan data di luar jam pelajaran inti untuk tidak mengganggu proses belajar. Hasil: izin disetujui setelah 2 minggu dan penelitian selesai dengan baik.
Kasus 2: Penelitian di Rumah Sakit
Peneliti kesehatan harus mendapatkan izin etik dari komite etik rumah sakit/universitas. Proses ini memakan waktu lebih lama (2-6 minggu). Selain itu, rumah sakit meminta anonymization data serta surat tindakan non-disclosure. Peneliti mengikuti prosedur dan menandatangani perjanjian kerahasiaan. Hasil: akses data diperoleh namun dengan pembatasan tertentu (tidak semua rekam medis dapat diakses).
Kasus 3: Penelitian di Perusahaan Swasta
Perusahaan memerlukan jaminan tidak mempublikasikan data internal yang sensitif. Mahasiswa menyiapkan NDA dan menegosiasikan waktu kunjungan. Perusahaan memberikan data agregat dan menolak pengambilan foto area produksi. Peneliti menyesuaikan metode dan tetap menjalankan penelitian dengan data yang tersedia.
Contoh Surat Persetujuan (Informed Consent) Singkat untuk Responden
PERSETUJUAN PARTISIPAN UNTUK PENELITIAN
Judul Penelitian : [Judul Skripsi]
Peneliti : [Nama], Mahasiswa [Prodi], [Universitas]
Tujuan Penelitian : [Uraian singkat tujuan]
Kegiatan : Wawancara / Kuesioner / Observasi
Saya menyatakan bahwa:
– Saya telah diberi penjelasan mengenai tujuan dan prosedur penelitian.
– Partisipasi saya bersifat sukarela dan dapat dihentikan kapan saja tanpa konsekuensi.
– Data yang diberikan akan dirahasiakan dan hanya digunakan untuk keperluan akademik.
– Saya bersedia berpartisipasi dalam penelitian ini.
Nama Responden : ___________________
Tanda Tangan : ___________________ Tanggal: __/__/____
Bagaimana Menangani Penolakan atau Permintaan Perubahan dari Instansi
Tidak selalu surat izin langsung disetujui. Berikut langkah-langkah profesional bila permohonan ditolak atau diminta perubahan:
- Mintalah alasan penolakan secara tertulis atau jelas. Ini membantu Anda memperbaiki surat atau proposal.
- Tawarkan alternatif: ubah waktu pelaksanaan, kurangi jam kunjungan, atau batasi jenis data yang diakses.
- Jika masalah terkait kerahasiaan, tawarkan untuk menandatangani NDA atau membuat data teranonymisasi.
- Jika ditolak karena tidak ada kapasitas, tanyakan apakah ada waktu lain di masa depan untuk mengajukan kembali.
- Catat komunikasi dan simpan bukti korespondensi.
Checklist Komunikasi Saat Mengajukan Surat Izin
Gunakan checklist sederhana ini agar tidak ada yang terlewat:
- Surat ditandatangani mahasiswa (dan pembimbing jika diperlukan)
- Nomor kontak dan email tertera
- Proposal atau ringkasan penelitian dilampirkan
- Kartu mahasiswa terlampir
- Surat tugas/rekomendasi fakultas disertakan
- Dokumen etika (jika relevan) disiapkan
- Hormat dan bahasa formal dipastikan
- Format PDF untuk lampiran agar mudah dibuka
FAQ – Pertanyaan yang Sering Muncul
Apa bedanya surat izin dan surat tugas?
Surat izin adalah permohonan dari peneliti kepada instansi agar diberi akses atau izin melakukan penelitian. Surat tugas atau surat pengantar biasanya diterbitkan oleh fakultas/universitas untuk mendukung mahasiswa melakukan penelitian dan memperkuat kredibilitas permohonan.
Berapa lama waktu yang wajar untuk menunggu jawaban?
Waktu respons bervariasi: sekolah biasanya 1-2 minggu, perusahaan 1-3 minggu, rumah sakit dan instansi pemerintahan bisa 2-6 minggu tergantung prosedur internal dan persyaratan etik.
Apakah harus ada surat rekomendasi dari dosen pembimbing?
Sebaiknya ya. Surat rekomendasi dari pembimbing atau fakultas meningkatkan peluang persetujuan, terutama untuk instansi yang memerlukan jaminan akademik.
Bagaimana jika penelitian melibatkan data sensitif?
Anda harus menyiapkan protokol perlindungan data, anonymization, formulir informed consent, dan jika perlu mendapatkan izin etik dari komite etik penelitian di universitas maupun instansi terkait.
Template Surat Izin Penelitian – Versi Lengkap (Download-Ready)
Berikut template yang bisa Anda salin lalu edit sesuai kebutuhan. Pastikan mengganti tanda kurung dan isi sesuai data Anda.
KOP UNIVERSITAS (opsional)
Nomor : [………]
Lampiran : [………]
Perihal : Permohonan Izin Penelitian Skripsi
Yth. Kepala [Nama Instansi]
di Tempat
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : [Nama Lengkap]
NIM : [NIM/NPM]
Program Studi : [Nama Prodi]
Fakultas : [Nama Fakultas]
Universitas : [Nama Universitas]
Alamat : [Alamat Mahasiswa]
No. HP : [08xxxxxx]
Email : [email@example.com]
Bermaksud untuk melakukan penelitian sebagai bagian dari penyusunan skripsi dengan judul:
“[Judul Skripsi]”
Adapun tujuan penelitian adalah [uraian singkat tujuan]. Metode penelitian yang akan digunakan antara lain [wawancara, observasi, kuesioner, studi dokumentasi]. Adapun waktu pelaksanaan penelitian direncanakan pada:
Tanggal : [dd-mm-yyyy] s.d. [dd-mm-yyyy]
Tempat : [Lokasi/Unit/Bagian]
Perkiraan responden : [jumlah/responden]
Sehubungan dengan hal tersebut, kami memohon perkenan Bapak/Ibu untuk memberikan izin dan bantuan serta fasilitas yang diperlukan untuk kelancaran penelitian ini. Kami menjamin bahwa seluruh data yang diperoleh akan dijaga kerahasiaannya dan hanya digunakan untuk kepentingan akademik tanpa merugikan pihak manapun.
Sebagai bahan pertimbangan, bersama surat ini kami lampirkan:
1. Fotokopi Kartu Tanda Mahasiswa (KTM)
2. Surat Tugas dari Pembimbing/Program Studi
3. Proposal Penelitian (Ringkasan)
4. Surat Pengantar Fakultas (jika ada)
Demikian surat permohonan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[tanda tangan mahasiswa]
[Nama Lengkap]
[NIM/NPM]
Tembusan:
1. Pembimbing I: [Nama Pembimbing]
2. Kepala Program Studi: [Nama]
Strategi Follow-up Profesional
Setelah mengirim surat, lakukan tindak lanjut yang sopan dan profesional:
- Catat tanggal pengiriman surat atau email.
- Jika belum ada respon dalam 7 hari kerja, kirim email pengingat singkat atau telepon ke bagian administrasi.
- Jika berkomunikasi lewat telepon, catat nama petugas yang menerima permintaan dan nomor berkas (jika ada).
- Jika diberi syarat tambahan oleh instansi, penuhi secepat mungkin dan kirim kembali dokumen yang diminta.
Checklist Etika Penelitian
Etika penting agar penelitian tidak merugikan subjek maupun institusi. Periksa hal-hal berikut:
- Informed consent untuk semua partisipan
- Perlindungan data pribadi dan anonimisasi
- Persetujuan komite etik (jika penelitian kesehatan atau sensitif)
- Transparansi tujuan penelitian terhadap partisipan
- Komitmen untuk tidak menyalahgunakan data atau publikasi tanpa persetujuan
Kesimpulan
Surat izin penelitian skripsi adalah dokumen kunci dalam proses pelaksanaan riset di luar kampus. Menyusun surat izin yang jelas, lengkap, dan profesional meningkatkan peluang persetujuan, mempercepat proses administrasi, dan menjaga hubungan baik dengan instansi tujuan. Gunakan template resmi di atas sebagai dasar, sesuaikan dengan kebutuhan instansi, dan lengkapi dengan dokumen pendukung seperti KTM, surat tugas, dan ringkasan proposal. Jangan lupa mempersiapkan aspek etika penelitian, khususnya jika data yang diambil bersifat sensitif.
Dengan menerapkan tips praktis – termasuk komunikasi yang sopan, follow-up terjadwal, dan dokumentasi lengkap – Anda akan lebih mudah mendapatkan izin penelitian dan menyelesaikan skripsi dengan lancar. Semoga template dan panduan ini membantu Anda dalam proses pengajuan izin penelitian skripsi.