Contoh Ayat Al-Quran untuk Motto Skripsi: Kumpulan Ayat Pilihan sebagai Penuntun dan Motivasi dalam Skripsi
Kata kunci: contoh ayat Al-Quran untuk motto skripsi, ayat Al-Quran motto skripsi, motto skripsi Islami, ayat pilihan untuk kertas tugas akhir, ayat motivasi skripsi.
Pendahuluan
Menulis skripsi merupakan puncak perjalanan akademik yang menuntut ketekunan, disiplin, dan keteguhan hati. Banyak mahasiswa muslim yang memilih untuk meletakkan sebuah motto berbasis ayat Al-Quran pada sampul atau halaman pembuka skripsi sebagai pengingat spiritual, motivasi, dan doa. Ayat Al-Quran tidak hanya menjadi hiasan estetis, tetapi juga sebagai penguat makna: mengingat tujuan ilmu, menumbuhkan kesabaran, dan meneguhkan tawakkal kepada Allah SWT.
Artikel ini disusun sebagai panduan komprehensif yang berisi kumpulan contoh ayat Al-Quran yang cocok dijadikan motto skripsi, penjelasan makna singkat, alasan pemilihan, serta tips praktis memilih dan menulis motto yang tepat. Artikel ini juga mengulas aspek etika penggunaan ayat Al-Quran pada karya akademik, tata cara sitasi yang sopan, dan contoh-contoh motto singkat yang dapat langsung dipakai atau dimodifikasi sesuai kebutuhan.
Mengapa Memilih Ayat Al-Quran sebagai Motto Skripsi?
Memilih ayat Al-Quran sebagai motto skripsi menawarkan beberapa manfaat yang bersifat praktis dan spiritual. Berikut poin-poin utama yang menjelaskan manfaat tersebut:
- Motivasi spiritual: Ayat-ayat tertentu menanamkan ketenangan, semangat berusaha, dan keyakinan bahwa usaha diiringi doa akan mendapat pertolongan dari Allah.
- Pengingat tujuan ilmiah: Ayat yang menyinggung ilmu, hikmah, atau refleksi mengingatkan penulis bahwa ilmu dibutuhkan untuk kebaikan ummat dan kepatuhan pada prinsip-prinsip etika.
- Identitas akademik dan religius: Motto berbasis ayat memberi kesan bahwa karya akademik ditulis dengan landasan nilai-nilai agama.
- Estetika dan kesan profesional: Penempatan ayat yang ringkas dan relevan dapat menambah kekhususan dan supel penampilan sampul skripsi.
- Sumber inspirasi saat penulisan: Saat menghadapi kebuntuan atau tekanan, membaca kembali motto dapat mengembalikan fokus dan ketenangan.
Kriteria Memilih Ayat yang Tepat untuk Motto Skripsi
Tidak semua ayat cocok untuk dijadikan motto. Berikut kriteria yang bisa membantu Anda memilih ayat Al-Quran yang pas untuk motto skripsi:
- Singkat dan padat: Motto biasanya tampil singkat; pilih ayat yang tidak terlalu panjang agar mudah dibaca dan tidak mengurangi estetika sampul.
- Relevansi makna: Pilih ayat yang relevan dengan tema skripsi atau yang memberikan motivasi umum seperti kesabaran, usaha, ilmu, atau ketekunan.
- Etika penggunaan: Hindari memotong ayat yang mengubah makna atau menempatkannya di posisi yang dianggap tidak pantas (mis. di sampul belakang yang kotor).
- Akurat dalam penulisan: Tulis teks Arab/terjemahan dengan benar dan sertakan rujukan (Surah:Ayat).
- Kesesuaian konteks: Pastikan ayat tidak diambil secara kontekstual keliru yang bisa menimbulkan salah tafsir terkait penelitian Anda.
Etika dan Tata Cara Menempatkan Ayat Al-Quran di Skripsi
Etika penggunaan ayat Al-Quran pada karya akademik penting diperhatikan agar penghormatan terhadap teks suci tetap terjaga:
- Tulis ayat dengan tulisan Arab yang benar jika mencantumkan teks aslinya. Jika menulis terjemahan, sertakan keterangan “Terjemahan bebas” atau “Terjemahan literal oleh penulis” bila bukan terjemahan resmi.
- Sertakan referensi: Surah dan nomor ayat (mis. Al-Inshirah [94]:5-6).
- Jangan memotong ayat sedemikian rupa sehingga maknanya berubah. Jika memerlukan potongan, jelaskan konteks singkat.
- Perhatikan tata letak: letakkan pada halaman pembuka, kata pengantar, atau sampul depan/halaman judul jika perguruan tinggi mengizinkan.
- Hindari penempatan di bagian yang berpotensi kotor atau dilecehkan-contoh: bagian bawah sampul yang sering dipijak.
Kumpulan Ayat Pilihan untuk Motto Skripsi
Di bawah ini disajikan daftar ayat Al-Quran yang sering dipilih sebagai motto skripsi. Setiap entri berisi teks Arab (singkat bila relevan), transliterasi, terjemahan ringkas ke Bahasa Indonesia oleh penulis, serta penjelasan mengapa ayat tersebut cocok sebagai motto skripsi.
1. As-Syams / Al-‘Asr (Al-‘Asr) – Surat Al-Asr (103):1-3
Arab: وَالْعَصْرِ (contoh kutipan singkat)
Transliteration: Wal-‘ashri
Terjemahan (pendek): “Demi masa (waktu). Sungguh, manusia berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman, beramal saleh, saling menasihati untuk kebenaran dan kesabaran.” (QS 103:1-3 – terjemahan ringkas)
Alasan pilihan: Surat Al-‘Asr menegaskan pentingnya waktu, iman, amal, dan kerja sama yang berorientasi pada kebaikan. Cocok untuk peneliti yang menekankan manajemen waktu, etika ilmiah, dan kolaborasi dalam penelitian.
2. Al-Inshirah (94):5-6 – “Sesudah kesulitan ada kemudahan”
Arab: فَإِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا
Transliteration: Fa inna ma’al ‘usri yusra
Terjemahan (pendek): “Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan.” (QS 94:5-6)
Alasan pilihan: Ayat ini sering dipakai sebagai pengingat saat menghadapi rintangan dalam penulisan skripsi-baik saat buntu ide, revisi berulang, atau tekanan waktu. Motto ini memberi ketenangan bahwa perjuangan akan diikuti kelapangan.
3. Ar-Rahman (55):1-2 – “Dipeliharanya ilmu”
Arab: الرَّحْمَـٰنُ (contoh singkat)
Transliteration: Ar-Rahman
Terjemahan (pendek): “Yang Maha Pemurah, yang mengajarkan (manusia) al-Qur’an.” (QS 55:1-2 – ringkasan)
Alasan pilihan: Ayat-ayat yang menyinggung proses belajar dan pengajaran cocok untuk mahasiswa yang ingin menekankan aspek ilmu sebagai amanah. Motto dapat mempertegas bahwa ilmu adalah karunia yang harus dipelihara.
4. Al-Mujadilah (58):11 – “Allah meninggikan derajat ilmu”
Arab: يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ
Transliteration: Yarfai’illahu alladhina amanu minkum walladhina utu al-‘ilma darajaatin
Terjemahan (pendek): “Allah akan meninggikan (derajat) orang-orang yang beriman dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat.” (QS 58:11, ringkasan)
Alasan pilihan: Menekankan bahwa usaha menuntut ilmu terhormat dan bernilai, cocok sebagai motto untuk mempertegas tujuan akademik yang mulia.
5. Al-Baqarah (2):286 – “Allah tidak membebani seseorang melampaui kemampuannya”
Arab: لَا يُكَلِّفُ ٱللَّهُ نَفۡسًا إِلَّا وُسۡعَهَا
Transliteration: La yukallifu Allahu nafsan illa wus’aha
Terjemahan (pendek): “Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.” (QS 2:286 – potongan)
Alasan pilihan: Ayat ini menguatkan tekad sekaligus memberi penghiburan saat tuntutan akademik terasa berat. Cocok untuk mahasiswa yang ingin menyeimbangkan harapan dan kenyataan.
6. Az-Zumar (39):9 – “Keutamaan orang yang berilmu”
Arab: قُلْ هَلْ يَسْتَوِي الَّذِينَ يَعْلَمُونَ وَالَّذِينَ لَا يَعْلَمُونَ?
Transliteration: Qul hal yastawil la dhina ya’lamuna walladhina la ya’lamun
Terjemahan (pendek): “Katakanlah: ‘Apakah sama orang-orang yang mengetahui dan orang-orang yang tidak mengetahui?'” (QS 39:9, ringkasan)
Alasan pilihan: Menegaskan nilai ilmu, menginspirasi etos belajar dan kontribusi intelektual. Pas untuk skripsi yang fokus pada pengembangan ilmu.
7. Al-‘Ankabut (29):69 – “Allah menolong yang berusaha keras”
Arab: وَٱلَّذِينَ جَـٰهِدُوا۟ فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا
Transliteration: Walladhina jahadu fina lanahdiyannahum subulana
Terjemahan (pendek): “Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, pasti akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami.” (QS 29:69)
Alasan pilihan: Sangat pas untuk peneliti yang menekankan pentingnya usaha gigih dan ketekunan ilmiah. Memberi keyakinan bahwa usaha tidak sia-sia.
8. Al-Imran (3):190-191 – “Renungan tentang ciptaan sebagai sumber ilmu”
Arab (potongan): إِنَّ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ لَآيَاتٍ لِّأُولِي الْأَلْبَابِ
Transliteration: Inna fi khalqi al-samawati wal-ardhi laayatin li ulil albaab
Terjemahan (pendek): “Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang-orang yang berakal; yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk, dan berbaring serta merenungkan penciptaan langit dan bumi.” (QS 3:190-191 – ringkasan)
Alasan pilihan: Bermanfaat untuk skripsi di bidang sains, lingkungan, atau teknologi yang ingin menegaskan link antara penelitian ilmiah dan refleksi spiritual.
9. An-Nahl (16):43 – “Berilmu sebelum berbicara”
Arab (potongan): وَمَآ أَرْسَلْنَـٰكَ إِلَّا كَـمُبَشِّرٍ وَنَذِيرٍ
Transliteration: Wama arsalnaka illa kamubashshirin wanazhiran
Terjemahan (pendek): “Dan Kami tidak mengutusmu melainkan untuk memberi kabar gembira dan peringatan.” (QS 16:43 – relevansi: gunakan ilmu untuk kebaikan)
Alasan pilihan: Menegaskan peran ilmu sebagai pemberi manfaat yang bertanggung jawab; cocok bagi penulis skripsi yang menekankan etika penelitian.
10. Luqman (31):12 – “Pesan hikmah Luqman untuk anaknya”
Arab (potongan): وَإِنِّي لَوَصَّيْتُكَ بِبَعْضِ الْحِكْمَةِ
Transliteration: Wa inni lawassaytuka bibazilil hikmah
Terjemahan (pendek): “Sesungguhnya aku telah memberikan nasihat (hikmah) kepadamu agar kamu bersyukur kepada Allah.” (QS 31:12, ringkasan)
Alasan pilihan: Ayat ini berhubungan dengan hikmah dan syukur; cocok untuk peneliti yang ingin menampilkan nilai kebijaksanaan dan rasa syukur atas capaian akademik.
11. Taha (20):114 – “Ya Tuhanku, tambahkanlah ilmu kepadaku”
Arab (potongan): رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا
Transliteration: Rabbi zidni ilma
Terjemahan (pendek): “Ya Tuhanku, tambahilah ilmuku.” (QS 20:114, potongan doa Nabi Musa)
Alasan pilihan: Sangat pas sebagai motto bagi mahasiswa yang menekankan niat untuk terus belajar dan memperdalam ilmunya. Ringkas dan penuh makna.
12. Al-Ma’un (107):1-3 – “Perbuatan kecil yang bernilai”
Arab (potongan): أَرَأَيْتَ الَّذِي يُكَذِّبُ بِالدِّينِ
Transliteration: Ara’ayta alladhi yukadhibu bid din
Terjemahan (pendek): “Apakah kamu melihat orang yang mendustakan agama? Maka itu adalah orang yang menghardik anak yatim dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin.” (QS 107:1-3 – ringkasan konteks)
Alasan pilihan: Mengingatkan bahwa ilmu harus berbuah amal sosial; relevan untuk skripsi yang memiliki implikasi sosial atau kemanusiaan.
13. Al-Furqan (25):63 – “Hamba Allah yang lemah lembut”
Arab (potongan): وَعِبَادُ الرَّحْمَـٰنِ الَّذِينَ يَمْشُونَ عَلَى الْأَرْضِ هَوْنًا
Transliteration: Wa ‘ibadur rahman alladhina yamshuna ‘alal ardu hawnan
Terjemahan (pendek): “Dan hamba-hamba yang Maha Penyayang itu (ialah) orang-orang yang berjalan di atas bumi dengan rendah hati…” (QS 25:63 – ringkasan)
Alasan pilihan: Untuk peneliti yang ingin menegaskan sikap rendah hati ilmiah dan etika komunikasi akademik.
14. Az-Zumar (39):53 – “Rahmat Allah luas”
Arab (potongan): قُلْ يَا عِبَادِيَ الَّذِينَ أَسْرَفُوا عَلَىٰ أَنفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوا مِن رَّحْمَةِ اللَّهِ
Transliteration: Qul ya ‘ibadiya alladhina asrafu ‘ala anfusihim la taqnutu min rahmatillah
Terjemahan (pendek): “Katakanlah: Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah.” (QS 39:53)
Alasan pilihan: Menghibur penulis yang merasa gagal atau tertekan selama proses penelitian-mengingatkan tidak boleh putus asa.
15. An-Nisa (4):9 – “Persiapan untuk masa depan”
Arab (potongan): وَلْيَخْشَ الَّذِينَ لَوْ تَرَكُوا مِنْ وَرَاءِهِمْ أَوْلَادًا ضَعُفُوا عَلَىٰ نَفْسِهِمْ فَلْيَتَّقُوا اللَّهَ
Transliteration: Walyakhsha alladhina law taraku min wara’ihim awlada da’ufu ‘ala anfusihim falyattaquu Allah
Terjemahan (pendek): “…hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan berkata baik.” (QS 4:9 – konteks tanggung jawab)
Alasan pilihan: Sesuai bagi mahasiswa yang menekankan tanggung jawab terhadap penyebaran ilmu dan kontribusi sosial setelah lulus.
16. Al-Kahf (18:10) – “Pertolongan Allah dalam kesulitan”
Arab (potongan): رَبّنَا أَنتَ رَبُّنَا فَأَنبِتْنَا مِّنْهَا شَيْئًا طَيِّبًا
Transliteration: Rabbana anta rabbuna fa anbitna minha shay’an tayyiba
Terjemahan (pendek): “Ya Tuhan kami, Engkaulah Tuhan kami, sebab itu berilah kami karunia sesuatu yang baik dari sisi-Mu.” (QS 18:10 – konteks doa para pemuda dalam gua)
Alasan pilihan: Memberi harapan pada mahasiswa yang mengharap pertolongan dan jalan keluar di masa sulit.
17. Al-Baqarah (2:112) – “Tunduk sebagai amal terbaik”
Arab (potongan): فَمَنۢ أَسۡلَمَ وَجۡهَهُۥ لِلَّهِ وَهُوَ مُحۡسِنٌ فَلَهۡ أَجۡرُهُۥ عِندَ رَبِّهِۦ
Transliteration: Faman aslama wajhahu lillahi wahuwa muhsinun falahu ajruhu ‘inda rabbihi
Terjemahan (pendek): “Barangsiapa yang menyerahkan diri kepada Allah sedang dia mengerjakan kebajikan, maka baginya pahala di sisi Tuhannya.” (QS 2:112 – ringkasan)
Alasan pilihan: Menekankan integritas moral dan kualitas spiritual dalam berkarya ilmiah.
18. Al-Mulk (67:2) – “Menjadikan hidup sebagai ujian”
Arab (potongan): الَّذِي خَلَقَ الْمَوْتَ وَالْحَيَاةَ لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلاً
Transliteration: Alladzi khalaqal mawta wal hayata liyabluwakum ayyukum ahsanu ‘amala
Terjemahan (pendek): “Yang menciptakan mati dan hidup untuk menguji siapa di antara kalian yang terbaik amalnya.” (QS 67:2)
Alasan pilihan: Mengingatkan bahwa penelitian dan karya ilmiah adalah bentuk pengujian untuk menghasilkan amal yang bermanfaat.
19. Al-Hashr (59:18) – “Menghadapi akhirat dengan amal”
Arab (potongan): يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَلْتَنظُرْ نَفْسٌ مَا قَدَّمَتْ لِغَدٍ
Transliteration: Ya ayyuhal-ladhina amanu ittaqullah wal-tanzur nafsun ma qaddamat li ghaddin
Terjemahan (pendek): “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat).” (QS 59:18)
Alasan pilihan: Relevan untuk mendorong penelitian yang memiliki dampak jangka panjang atau legacy akademik.
20. An-Nahl (16:78) – “Allah mengajarkan melalui pendengaran dan penglihatan”
Arab (potongan): وَاللَّهُ أَخْرَجَكُم مِّن (بُطُونِ أُمَّهَاتِكُمْ) لَا تَعْلَمُونَ شَيْئًا… وَجَعَلَ لَكُمُ السَّمْعَ وَالْأَبْصَارَ
Transliteration: Wallahu akhrajakum min butuni ummahatikum la ta’lamuna shay’an… waja’ala lakumu al-sam’a wal-absar
Terjemahan (pendek): “Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui apa-apa, kemudian Dia memberi pendengaran dan penglihatan serta hati agar kamu bersyukur.” (QS 16:78)
Alasan pilihan: Mengingatkan asal mula belajar dan pentingnya rasa syukur atas kemampuan intelektual.
Catatan: Terjemahan di atas disusun ringkas untuk memberikan gagasan makna. Jika Anda menggunakan terjemahan resmi dari lembaga penerjemah tertentu, cantumkan referensi penerjemahnya pada skripsi Anda untuk akurasi dan penghormatan terhadap hak cipta.
Contoh Motto Singkat Berdasarkan Ayat Pilihan
Berikut contoh-contoh motto singkat yang bisa diletakkan pada sampul skripsi, berdasarkan ayat-ayat di atas. Motto ditulis ringkas, estetis, dan mudah diingat.
- “Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan.” (QS 94:5-6)
- “Manfaatkan waktumu; waktu adalah amanah.” (terinspirasi QS 103:1-3)
- “Rabbi zidni ilma – Ya Tuhanku, tambahkanlah ilmi.” (QS 20:114)
- “Berusaha, lalu Allah akan menunjukkan jalan.” (QS 29:69)
- “Ilmu untuk kemaslahatan umat.” (terinspirasi QS 31:12; QS 2:286)
- “Jangan pernah putus asa dari rahmat Allah.” (QS 39:53)
Tabel Ringkas: Ayat, Makna Singkat, dan Ide Motto
Ayat (Surah:Ayat) | Makna Singkat | Ide Motto Singkat |
---|---|---|
QS 94:5-6 | Bersama kesulitan ada kemudahan | “Bersama kesulitan ada kemudahan.” |
QS 103:1-3 | Pentingnya waktu, iman, amal | “Waktu adalah amanah.” |
QS 29:69 | Usaha akan diberi petunjuk | “Berusaha, lalu Allah memberi jalan.” |
QS 20:114 | Doa memohon ilmu | “Rabbi zidni ilma.” |
QS 2:286 | Tidak dibebani melampaui kemampuan | “Allah tidak membebani di luar kemampuan.” |
Tips Praktis Memilih dan Menulis Motto Berbasis Ayat Al-Quran
Berikut beberapa tips praktis untuk memilih dan menulis motto Al-Quran agar terlihat profesional, sopan, dan bermakna:
- Pilih keringkasan: Motto sebaiknya satu baris atau dua baris maksimal untuk menjaga tata letak sampul tetap rapi.
- Gunakan transliterasi atau terjemahan singkat: Jika audiens umum tidak membaca Arab, sertakan terjemahan singkat plus referensi ayat.
- Cantumkan sumber: Tulis Surah:Ayat di bawah motto (contoh: QS 94:5-6) agar pembaca dapat menelusuri konteks penuh.
- Perhatikan tipografi: Gunakan jenis huruf yang mudah dibaca; ukuran agak kecil dibanding judul tetapi cukup jelas.
- Hindari interpretasi berlebihan: Jika menggunakan potongan ayat, pastikan makna tetap konsisten dan tidak menyesatkan pembaca.
- Sesuaikan dengan tema skripsi: Bila skripsi bertema sosial, pilih ayat yang menekankan manfaat sosial; bila ilmiah, pilih ayat tentang ilmu dan renungan alam.
- Konsultasi akademik: Tanyakan kepada pembimbing atau tata kelola fakultas tentang kebijakan penempatan motto di sampul.
Contoh Penempatan Motto pada Struktur Skripsi
Berikut beberapa opsi penempatan motto yang umum dipilih oleh mahasiswa:
- Halaman judul (samping bawah): Jika fakultas memperbolehkan, motto kecil dapat diletakkan di bagian bawah sampul depan atau bawah halaman judul.
- Halaman pembuka (halaman dedikasi atau kata pengantar): Menjadi pilihan yang aman dan sopan, memberi ruang penjelasan lebih lanjut bila diinginkan.
- Bagian akhir kata pengantar: Di akhir kata pengantar dapat dicantumkan motto dan doa penutup.
- Dalam lampiran atau bagian khusus: Untuk karya yang sangat formal, motto dapat dimasukkan sebagai halaman terpisah berjudul “Motto” atau “Doa Penulis”.
Tips Menjaga Keabsahan Konteks Tafsir Ayat
Untuk menghindari salah tafsir saat memilih ayat, perhatikan beberapa hal berikut:
- Baca konteks ayat dalam surahnya-jangan hanya mengambil potongan tanpa memahami ayat sebelum dan sesudahnya.
- Konsultasikan tafsir dari sumber-sumber yang kredibel jika ayat memiliki makna yang kompleks.
- Jika ragu, pilih ayat yang jelas maknanya dalam konteks umum (mis. QS 94:5-6 atau QS 20:114).
- Hindari ayat yang merupakan hukum khusus atau berisi ancaman tanpa penjelasan kontekstual, karena hal itu bisa menimbulkan interpretasi yang salah bila dijadikan motto singkat.
Studi Kasus: Bagaimana Seorang Mahasiswa Memilih Motto Skripsi
Berikut studi kasus fiktif namun realistis yang menggambarkan proses pemilihan motto skripsi oleh seorang mahasiswa bernama Aisyah, jurusan Teknik Lingkungan.
Latar Belakang
Aisyah sedang menulis skripsi tentang penanganan sampah organik dalam skala komunitas. Ia ingin motto yang menggambarkan niat ilmiah sekaligus ilmu sebagai ibadah. Ia mencari motto yang singkat, relevan, dan mengandung unsur harapan.
Proses Pemilihan
- Aisyah membuat daftar ayat yang berkaitan dengan ilmu dan manfaat sosial: QS 29:69, QS 94:5-6, QS 20:114, QS 3:190.
- Ia membaca tafsir ringkas untuk tiap ayat agar memahami konteks-khususnya QS 29:69 (usaha dan petunjuk) dan QS 3:190 (refleksi penciptaan).
- Ia berkonsultasi dengan pembimbing tentang kesesuaian menempatkan ayat di sampul skripsi. Pembimbing menyarankan menaruh motto di halaman pembuka dan menyertakan referensi ayat.
- Akhirnya, Aisyah memilih QS 29:69 dan memformulasikan motto singkat: “Berusaha, lalu Allah memberi petunjuk.” (QS 29:69)
Hasil
Motto tersebut memberi semangat setiap kali Aisyah menghadapi tantangan riset-mulai dari kesulitan lapangan hingga revisi data. Motto singkat itu juga relevan dengan pesan skripsinya: usaha komunitas dalam penanganan sampah akan membuahkan jalan solusi jika terus istiqamah.
Contoh Penggunaan Motto pada Sampul Skripsi
Contoh layout singkat untuk menempatkan motto pada sampul atau halaman pembuka:
- Judul Skripsi (besar dan tengah)
- Nama Penulis
- Nama Program Studi dan Universitas
- Di bagian bawah: motto (font italic atau berbeda warna), diikuti referensi ayat-contoh:
“Bersama kesulitan ada kemudahan.”
QS 94:5-6
Contoh Format Sitasi Ayat Al-Quran di Skripsi
Untuk menjaga keprofesionalan akademik, berikut contoh format sitasi yang dapat digunakan:
- Dalam teks: (QS Al-Inshirah/94:5-6)
- Pada sampul atau sampul pembuka: “Bersama kesulitan ada kemudahan.” (QS 94:5-6)
- Jika menggunakan terjemahan resmi: cantumkan penerjemahnya dalam daftar pustaka seperti buku berjudul “Al-Qur’an dan Terjemahannya” oleh [Nama Penerjemah], Tahun, Penerbit.
Kesalahan Umum yang Harus Dihindari
Berikut beberapa kesalahan umum yang sering terjadi dan cara menghindarinya:
- Memotong ayat tanpa konteks: Hindari memotong ayat sehingga makna dasarnya berubah.
- Kesalahan penulisan Arab: Periksa tulisan Arab dengan orang yang mahir atau sumber digital resmi.
- Tidak mencantumkan sumber: Selalu sertakan rujukan surah dan ayat.
- Menempatkan di lokasi tidak pantas: Jangan letakkan ayat pada bagian yang mudah kotor atau diremehkan.
- Penggunaan terjemahan tanpa izin (untuk hasil terjemah berhak cipta): Jika menggunakan terjemahan berhak cipta, pastikan format kutipan sesuai aturan hak cipta atau gunakan terjemahan yang bebas hak cipta atau terjemahan penulis sendiri yang jelas dinyatakan demikian.
Saran Motto Berdasarkan Bidang Skripsi
Supaya lebih praktis, berikut saran motto singkat sesuai bidang studi umum:
- Ilmu Alam (Sains, Teknik): “Merenung ciptaan untuk kepedulian ilmu.” (QS 3:190)
- Ilmu Sosial/Hukum: “Ilmu untuk kemaslahatan masyarakat.” (terinspirasi QS 2:286 dan QS 31:12)
- Kesehatan: “Berusaha dalam rahmat untuk menyembuhkan.” (terinspirasi QS 29:69 & QS 39:53)
- Agama/Pendidikan Islam: “Rabbi zidni ilma – Ya Tuhanku, tambahkanlah ilmu.” (QS 20:114)
- Pertanian/Lingkungan: “Mengelola bumi sebagai amanah untuk generasi.” (QS 2:30; konteks khalifah)
Rekomendasi Sumber untuk Referensi Tafsir dan Terjemahan
Untuk memastikan akurasi makna dan konteks ayat, disarankan merujuk pada beberapa sumber tafsir dan terjemahan yang kredibel seperti:
- Tafsir ringkas dari lembaga-lembaga pendidikan Islam terkemuka (cek sumber lokal/universitas).
- Terjemahan Al-Quran yang diterbitkan lembaga resmi atau percetakan besar yang mencantumkan hak cipta dan sumber penerjemah.
- Pustaka akademik mengenai etika keagamaan dan penggunaan teks suci dalam karya ilmiah.
Kesimpulan
Memilih contoh ayat Al-Quran untuk motto skripsi adalah tindakan yang bermakna jika dilakukan dengan pertimbangan konteks, etika, dan relevansi. Ayat-ayat seperti QS 94:5-6 (As-Syaf), QS 103:1-3 (Al-‘Asr), QS 29:69, dan QS 20:114 menawarkan pesan singkat namun mendalam yang cocok dijadikan penopang spiritual dan motivasi saat menulis skripsi.
Praktik terbaik mencakup memilih ayat yang singkat dan relevan, mencantumkan referensi surah:ayat, memastikan penulisan Arab dan terjemahan akurat, serta menempatkan motto pada lokasi yang pantas. Jangan lupa juga untuk berkonsultasi dengan pembimbing akademik jika ada aturan khusus fakultas terkait tampilan sampul skripsi.
Semoga kumpulan contoh ayat Al-Quran ini membantu Anda menemukan motto yang paling tepat – yang bukan hanya memperindah tampilan skripsi, tetapi juga menjadi pengingat spiritual dan sumber kekuatan selama proses akademik. Selamat menyelesaikan skripsi dengan penuh keberkahan dan keberhasilan!
Catatan akhir: Semua teks terjemahan pada artikel ini disusun ringkas untuk tujuan inspirasi. Untuk kutipan resmi di karya ilmiah, gunakan terjemahan yang memiliki rujukan penerbit atau sertakan penjelasan bila terjemahan dibuat oleh penulis.